SYDNEY - Australia mungkin boleh kalah untuk urusan jumlah pengguna situs jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter. Tapi, berdasarkan riset Nielsen, pengguna jejaring sosial negeri Kangguru tersebut dinilai sebagai penggila jejaring sosial.
Pasalnya, pengguna jejaring sosial di Australia rata-rata menghabiskan waktu sekira tujuh jam dalam sebulan untuk mengurusi akunnya, seperti mengupdate status, mengunggah foto. Jumlah tersebut mengalahkan jumlah rata-rata waktu yang dihabiskan pengguna di Amerika Serikat, Inggris atau Jepang untuk mengurusi situsnya.
Rata-rata pengguna jejaring sosial secara global hanya menghabiskan waktu jika ditotal hanya lima hingga lima setengah jam dalam sebulan.
Seorang warga Australia yang juga pengguna Facebook dan Twitter, Danielle Warby mungkin salah satu contoh penggila jejaring sosial di Australia. Seperti diungkapkannya pada AFP, Sabtu (27/2/2010), Danielle mengaku sejak dari bangun tidur hingga menjelang tidur ia tak pernah lepas dari ponsel untuk emngupdate status, menulis blog dan berselancar di dunia maya.
"Ponsel telah mengubah hidup saya. Ponsel memiliki kalender dan semua daftar kontak teman saya, dan ini sangat mudah," kata Danielle.
Pengguna jejaring sosial memang terus berkembang, bahkan tahun 2009 pengguna jejaring sosial di Australia mencapai 82 persen. diperkirakan pengguna saat ini mencapai 9,9 juta dari 22 juta populasi masyarakat Australia.
0 comments:
Post a Comment